Pelatihan Membangun Komunikasi Efektif untuk Meningkatkan Keterampilan Bernegosiasi bagi Pelaku Hubungan Industrial

Authors

  • Lestari Agusalim Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Bisnis dan Humaniora, Universitas Trilogi

DOI:

https://doi.org/10.69930/scitech.v1i4.174

Keywords:

Komunikasi Efektif, Negosiasi, Hubungan Industrial, Pekerja, Pengusaha

Abstract

Kemampuan komunikasi efektif antara pekerja dan pengusaha sering kali menjadi tantangan utama dalam hubungan industrial yang berdampak pada kinerja dan produktivitas organisasi. Pelatihan komunikasi efektif dapat menjadi solusi untuk meningkatkan keterampilan komunikasi, terutama dalam konteks negosiasi yang penting dalam menyelesaikan konflik dan membangun hubungan yang saling menguntungkan. Pengabdian ini menyoroti pentingnya komunikasi interpersonal dan nonverbal dalam hubungan industrial, serta bagaimana pelatihan yang melibatkan simulasi dan diskusi kelompok dapat meningkatkan pemahaman peserta tentang pentingnya komunikasi yang efektif. Pelatihan ini dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian Ketenagakerjaan, dengan peserta dari berbagai kalangan, termasuk pengusaha, pekerja, serikat pekerja, serikat buruh, dan unsur pemerintah. Metode yang digunakan adalah ceramah interaktif yang memungkinkan peserta belajar secara kolaboratif dan mempraktikkan teknik komunikasi dalam situasi nyata. Evaluasi pelatihan dilakukan melalui pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan keterampilan, disertai uji beda, serta survei kepuasan peserta. Hasil menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam keterampilan komunikasi peserta, dengan nilai post-test lebih tinggi dibandingkan pre-test. Perbedaan ini menunjukkan bahwa pelatihan berjalan efektivitas. Selain itu, lebih dari 80 persen peserta menyatakan puas dengan pelatihan yang diberikan. Pelatihan ini tidak hanya meningkatkan kemampuan komunikasi, tetapi juga mempersiapkan peserta menghadapi tantangan hubungan industrial di masa mendatang dengan keterampilan yang diperlukan untuk menciptakan lingkungan kerja yang kolaboratif dan produktif.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abas, M., Rahmatiar, Y., & Mulyandaru, W. (2022). Analisis risalah perundingan terhadap pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat mogok kerja tidak sah di PT Adyawinsa Stamping Industries (Studi Putusan Pengadilan Hubungan Industrial Nomor 96/Pdt.Sus-PHI/2015/PN BDG Jo. Putusan Mahkamah Agung Nomor 740K/Pdt.Sus-PHI/2015). Justisi Jurnal Ilmu Hukum, 7(2), 49-73. https://doi.org/10.36805/jjih.v7i2.3055

Abbas, M., Quince, T., Wood, D., & Benson, J. (2011). Attitudes of medical students to medical leadership and management: A systematic review to inform curriculum development. BMC Medical Education, 11(1), 93. https://doi.org/10.1186/1472-6920-11-93

Alamsyah, M. (2022). Peran Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur dalam penyelesaian perselisihan hubungan industrial melalui mediasi. Publika, 10(4), 1151-1162. https://doi.org/10.26740/publika.v10n4.p1151-1162

Albertina, F., Barkah, C. S., & Novel, N. J. A. (2022). Peran penting efektivitas komunikasi dalam persepsi negosiasi bisnis. Majalah Bisnis & IPTEK, 15(2), 120-128. https://doi.org/10.55208/bistek.v15i2.262

Amin, M. (2017). Komunikasi sebagai penyebab dan solusi konflik sosial. Jurnal Common, 1(2), 1-10. https://doi.org/10.34010/common.v1i2.573

Arifin, H. (2023). Pelatihan komunikasi efektif untuk pengenalan objek wisata Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (UGGP). Dharmakarya, 12(2), 239. https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v12i2.39127

Aulia, S., & Lydiani, S. (2022). Pemanfaatan aplikasi otomasi kantor berbasis teknologi informasi untuk pengelolaan surat dinas. Jurnal Serasi, 20(2), 105. https://doi.org/10.36080/js.v20i2.2156

Aziz, A. (2022). Bipartit, langkah awal menyelesaikan perselisihan hubungan industrial (Studi kasus di PT Yamaha Indonesia). Jurnal Surya Kencana Dua Dinamika Masalah Hukum Dan Keadilan, 9(2), 174-187. https://doi.org/10.32493/skd.v9i2.y2022.26205

Azizah, N., Tampubolon, A., & Sibarani, H. (2021). Komunikasi organisasi: Kepemimpinan dan gaya kepemimpinan. Komunika, 17(1). https://doi.org/10.32734/komunika.v17i1.6776

Berkhof, M., Rijssen, J., Schellart, A., Anema, J., & Beek, A. (2011). Effective training strategies for teaching communication skills to physicians: An overview of systematic reviews. Patient Education and Counseling, 84(2), 152-162. https://doi.org/10.1016/j.pec.2010.06.010

Chairunnisa, D., Hutagalung, S., Kinanti, V., & Situmeang, R. (2021). Pengaruh komunikasi, kompetensi, dan pelatihan terhadap kinerja karyawan. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Sains dan Humaniora, 5(2), 186-194. https://doi.org/10.23887/jppsh.v5i2.35517

Charda, U. (2022). Tinjauan yuridis tentang penyelesaian perselisihan pemutusan hubungan kerja. IJD-Demos, 4(3), 12-19. https://doi.org/10.37950/ijd.v4i3.328

Clay-Williams, R., Johnson, A., Lane, P., Li, Z., Camilleri, L., Winata, T., … & Klug, M. (2018). Collaboration in a competitive healthcare system: Negotiation 101 for clinicians. Journal of Health Organization and Management, 32(2), 263-278. https://doi.org/10.1108/JHOM-12-2017-0333

Diniyah, K. (2017). Pengaruh pelatihan SBAR role-play terhadap skill komunikasi handover mahasiswa kebidanan. Jurnal Medicoeticolegal Dan Manajemen Rumah Sakit, 6(1), 35-46. https://doi.org/10.18196/jmmr.6125

Faizal. (2024). Pengaruh pendidikan dan pelatihan terhadap kepuasan kerja dan dampaknya terhadap kinerja karyawan di era modern. JIMR, 2(6), 547-560. https://doi.org/10.62504/jimr642

Giroux, M., Funk, S., Karreman, E., Kamencic, H., & Bhargava, R. (2020). A randomized comparison of training programs using a pelvic model designed to enhance pelvic floor examination in patients presenting with chronic pelvic pain. International Urogynecology Journal, 32(2), 423-431. https://doi.org/10.1007/s00192-020-04487-y

Gondowahjudi, L., Ratri, D., & Hakim, L. (2018). Pengaruh pelatihan komunikasi efektif terhadap peningkatan pengetahuan karyawan RSUD Kota Malang. Jurnal Ilmiah Administrasi Publik, 4(2), 100-105. https://doi.org/10.21776/ub.jiap.2018.004.02.2

Hazavehei, S., Moonaghi, H., Moeini, B., Moghimbeigi, A., & Emadzadeh, A. (2015). Investigating the key factors in designing a communication skills program for medical students: A qualitative study. Electronic Physician, 7(2), 1441-1448. https://doi.org/10.19082/1441

Hidayati, E., Nugroho, H., & Indrawati, N. (2019). Pelatihan jiwa kewirausahaan dan komunikasi bisnis dalam bidang kesehatan. Jurnal Pengabdian Kesehatan, 2(1), 23-32. https://doi.org/10.31596/jpk.v2i1.25

Isnaini, F. (2024). Peran komunikasi pimpinan dalam menciptakan iklim komunikasi organisasi yang positif pada perusahaan Bank BPR Jatim. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(1), 234-241. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i1.3663

Laia, A. (2024). Evaluasi pelatihan keterampilan di kantor dinas perindustrian dan koperasi, usaha kecil menengah Kota Gunungsitoli. Tuhenori Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(1), 34-41. https://doi.org/10.62138/tuhenori.v2i1.41

Maharani, G., Ali, S., & Rialmi, Z. (2021). Pengaruh pelatihan kerja dan penilaian kinerja terhadap kinerja karyawan Direktorat Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan Pusat. JMK (Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan), 6(2), 59-69. https://doi.org/10.32503/jmk.v6i2.1516

Mahdi, M. (2024). Analisis yuridis tentang penyelesaian sengketa hak tenaga kerja pasca COVID-19 berdasarkan Undang-Undang No. 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja. Indonesian Journal of Law and Justice, 1(4), 10-20. https://doi.org/10.47134/ijlj.v1i4.2213

Malini, M., Ravi, G., Sudhir, G., A., A., & S., J. (2020). Evaluating the effectiveness of physiology lectures by introducing pre-test and post-test in a medical college. Indian Journal of Clinical Anatomy and Physiology, 7(3), 316-319. https://doi.org/10.18231/j.ijcap.2020.065

Mantili, R. (2021). Konsep penyelesaian perselisihan hubungan industrial antara serikat pekerja dengan perusahaan melalui combined process (med-arbitrase). Jurnal Bina Mulia Hukum, 6(1), 47-65. https://doi.org/10.23920/jbmh.v6i1.252

Mariastini, M., Saputra, I., & Noor, M. (2023). Komunikasi internal pegawai negeri sipil (PNS) pada Satuan Perhubungan Angkatan Darat Kodam IX/Udayana. Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 37(1), 48-59. https://doi.org/10.52318/jisip.2023.v37.1.5

Masjuli, M., Ruliana, P., & Fatmawati, E. (2021). Model komunikasi interpersonal dalam pelaksanaan pelatihan Process Safety Management berbasis pengetahuan karyawan. Warta ISKI, 4(1), 72-80. https://doi.org/10.25008/wartaiski.v4i1.103

Maulahela, H. (2023). Needs assessment of basic gastrointestinal endoscopy training: A qualitative study in Indonesia. JGH Open, 7(12), 928-935. https://doi.org/10.1002/jgh3.13004

Mintawati, H. (2023). Pengaruh pelatihan dan pengembangan terhadap kinerja karyawan di perusahaan pelayanan jasa. Jurnal Ilmiah IPS dan Humaniora, 1(1), 28-33. https://doi.org/10.61116/jiih.v1i1.38

Mubarok, M. (2018). Eksistensi buruh dalam komunikasi bipartit (Upaya membangun kemitraan antara buruh dan pengusaha secara ideal di Kota Kretek). Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna, 6(2), 127-139. https://doi.org/10.30659/jikm.6.2.127-139

Murtasidin, B., & Sigalingging, B. (2020). Dimensi ekologi politik dalam kerjasama Voluntary Partnership Agreement (VPA) Indonesia-Uni Eropa. JDP (Jurnal Dinamika Pemerintahan), 3(1), 1-11. https://doi.org/10.36341/jdp.v3i1.1167

Mustopa, R. (2021). Pelatihan dan pengembangan manajemen sumber daya manusia di masa pandemi COVID-19. OSF Preprints. https://doi.org/10.31219/osf.io/q6cwb

Nuroini, I. (2022). Penyelesaian perselisihan PHK pasca berlakunya Undang-Undang Cipta Kerja. Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan, 1(1), 23-33. https://doi.org/10.55606/inovasi.v1i1.192

Podungge, I., Patiolo, D., Silvya, V., & Hanifa, I. (2021). Peran serikat pekerja/buruh dalam penyelesaian perselisihan pemutusan hubungan kerja secara sepihak yang dilakukan oleh perusahaan terhadap pekerja/buruh. Jurnal Hukum Lex Generalis, 2(5), 384-399. https://doi.org/10.56370/jhlg.v2i5.51

Putra, F. (2023). Sosialisasi teknik komunikasi bisnis di lingkungan Karang Taruna. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka, 1(4). https://doi.org/10.58266/jpmb.v1i4.59

Putri, E. (2023). Evaluation of occupational health and safety (K3) training program in increasing OHS awareness in companies. Journal of Industrial Hygiene and Occupational Health, 8(1), 63-76. https://doi.org/10.21111/jihoh.v8i1.9907

Putri, S., Karsona, A., & Singadimedja, H. (2022). Dirumahkannya pekerja yang berujung pemutusan hubungan kerja (PHK) pada masa pandemi COVID-19 secara sepihak berdasarkan penyelesaian sengketa ketenagakerjaan secara non litigasi. Adhaper Jurnal Hukum Acara Perdata, 8(1), 167. https://doi.org/10.36913/jhaper.v8i1.176

Rachmayuniawati, Y. (2019). Pengaruh komunikasi internal dan koordinasi terhadap efektivitas kerja pada pegawai Rumah Sakit Prasetya Bunda Tasikmalaya. JIMFE (Jurnal Ilmiah Manajemen Fakultas Ekonomi), 4(1), 67-80. https://doi.org/10.34203/jimfe.v4i1.1111

Ramadhani, Y., & Manafe, L. (2022). Strategi lobi dan negosiasi dalam membina hubungan baik klien KSP Citra Abadi. Jurnal Ekonomi dan Bisnis (Ek&bi), 5(1), 243-252. https://doi.org/10.37600/ekbi.v5i1.456

Rini, Y. W., & Anshori, M. I. (2023). The role of interpersonal communication in personal development and lifelong learning for employees. Indonesian Journal of Economic & Management Sciences, 1(3), 361-376. https://doi.org/10.55927/ijems.v1i3.4735

Riyadi, S. (2023). Manajemen komunikasi interpersonal pimpinan dalam membentuk kohesivitas karyawan perusahaan konstruksi Fajar Utama Karya. Nivedana Jurnal Komunikasi dan Bahasa, 4(1), 161-171. https://doi.org/10.53565/nivedana.v4i1.833

Samuel, T., Azen, R., & Campbell-Kyureghyan, N. (2020). Assessment of training effectiveness adjusted for learning (ATEAL) Part I: Method development and validation. Journal of Education and Learning, 9(5), 121. https://doi.org/10.5539/jel.v9n5p121

Schaller, M., & Gatesman-Ammer, A. (2022). Introducing conflict resolution and negotiation training into a biomedical sciences graduate curriculum. BMC Medical Education, 22(1), 419. https://doi.org/10.1186/s12909-022-03494-5

Setiawan, Y. (2022). Pelatihan komunikasi pengurus lingkungan untuk meningkatkan pelayanan di Gereja Karawaci. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 2(2), 205-210. https://doi.org/10.52436/1.jpmi.582

Sitorus, R., & Uwiyono, A. (2022). Analisis yuridis pertentangan aspek hukum kaidah otonom (perjanjian kerja bersama) dengan kaidah heteronom (Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan). Al-Mashlahah Jurnal Hukum Islam Dan Pranata Sosial, 10(1), 181-194. https://doi.org/10.30868/am.v10i01.2377

Sofia, L., Indah, M., Sabila, A., & Mulyanto, S. (2020). Pelatihan komunikasi interpersonal untuk komunikasi efektif. Plakat Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat, 2(1), 72-80. https://doi.org/10.30872/plakat.v2i1.3826

Susanto, R. (2024). Pentingnya keterampilan berkomunikasi dalam diplomasi dan negosiasi. Ahkam, 3(1), 119-128. https://doi.org/10.58578/ahkam.v3i1.2544

Wardani, S. (2023). Komunikasi organisasi sebagai kunci efektivitas dan produktivitas dalam lingkungan ekonomi modern. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 3(2), 242-247. https://doi.org/10.56145/ekonomibisnis.v3i2.151

Widyastuti, W. (2023). Bincang komunikasi: Membangun komunikasi efektif di UPT Penilaian Potensi dan Kompetensi BKD Provinsi Sulsel. Joong-Ki Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 180-187. https://doi.org/10.56799/joongki.v3i1.2575

Zerres, A., Hüffmeier, J., Freund, P., Backhaus, K., & Hertel, G. (2013). Does it take two to tango? Longitudinal effects of unilateral and bilateral integrative negotiation training. Journal of Applied Psychology, 98(3), 478-491. https://doi.org/10.1037/a0032255

Zulkarnaen, A. (2018). Eksistensi lembaga kerjasama bipartit dalam perspektif negara kesejahteraan dan hak asasi manusia. Unifikasi Jurnal Ilmu Hukum, 5(1), 45-57. https://doi.org/10.25134/unifikasi.v5i1.787

Downloads

Published

2024-10-19

How to Cite

Agusalim, L. (2024). Pelatihan Membangun Komunikasi Efektif untuk Meningkatkan Keterampilan Bernegosiasi bagi Pelaku Hubungan Industrial. Science and Technology: Jurnal Pengabdian Masyarakat , 1(4), 328–340. https://doi.org/10.69930/scitech.v1i4.174