Pendekatan Strategis dalam Perencanaan dan Penganggaran Program Pengendalian Asma: Studi di Puskesmas Sudiang
DOI:
https://doi.org/10.69930/jrski.v2i2.352Keywords:
Asma, perencanaan program, penganggaran, edukasi kesehatan, layanan kesehatan primerAbstract
Asma merupakan salah satu penyakit tidak menular dengan prevalensi yang terus meningkat, sehingga membutuhkan intervensi edukatif berbasis pelayanan primer. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses perencanaan dan penganggaran program edukasi pencegahan dan pengendalian asma di Puskesmas Sudiang. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, dilaksanakan pada tahun 2024. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan penanggung jawab program Pengendalian Penyakit Menular (P2M) serta analisis dokumentasi kegiatan, dengan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan menggunakan pendekatan tematik untuk mengidentifikasi pola dan tema utama dalam pelaksanaan program. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses perencanaan meliputi identifikasi wilayah prioritas, penetapan tujuan edukasi, dan perumusan intervensi berupa penyuluhan kesehatan, pelatihan manajemen diri, dan promosi perilaku hidup sehat. Pendanaan program berasal dari Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dan dialokasikan untuk mendukung kegiatan edukatif secara berkala setiap bulan. Kendala utama yang diidentifikasi mencakup rendahnya partisipasi masyarakat serta tingkat kesadaran yang masih terbatas terhadap pentingnya deteksi dini. Strategi penanganan melibatkan penerapan pendekatan partisipatif dan inovasi dalam penyajian media edukasi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa efektivitas program edukasi asma sangat dipengaruhi oleh perencanaan yang komprehensif dan tingkat keterlibatan aktif masyarakat sasaran.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Mutjahidah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.