Gambaran Kadar Interleukin-10 (IL-10) pada Pasien Hepatitis B dengan Metode ELISA
DOI:
https://doi.org/10.69930/jrski.v2i1.308Keywords:
Hepatitis B, Inflamasi, Sitokin, Interleukin-10, ELISAAbstract
Hepatitis B adalah penyakit infeksi hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV), dapat menimbulkan komplikasi serius seperti sirosis dan kanker hati dengan penularan melalui kontak dengan cairan tubuh yang terinfeksi, seperti darah, air liur, cairan vagina, dan sperma. Pada saat terjadi inflamasi, sitokin yang ada dalam tubuh akan merespon atau mengenali jenis patogen virus yang masuk ke dalam tubuh. Interleukin-10 (IL-10) adalah sitokin dengan sifat anti-inflamasi kuat yang memainkan peran sentral dalam membatasi respon imun inang terhadap patogen. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kadar Interleukin 10 (IL-10) pada pasien Hepatitis B. Metode yang digunakan dalam mengukur kadar IL-10 adalah ELISA (Enzyme-Linked Immunosorbent Assay), dengan menggunakan spesimen serum pasien hepatitis B yang menjalani perawatan di rumah sakit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar IL-10 pada semua pasien hepatitis B meningkat dengan persentase 100%. Hal ini menunjukkan adanya peradangan dan respon imun yang kuat pada pasien hepatitis BDownloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2025-02-28
How to Cite
Susanti, A. M., Rahman, I. W., Dirga, A., RN, R. N. F., Kesrianti, A. M., & Yulianti. (2025). Gambaran Kadar Interleukin-10 (IL-10) pada Pasien Hepatitis B dengan Metode ELISA. Jurnal Riset Sains Dan Kesehatan Indonesia, 2(1), 45–52. https://doi.org/10.69930/jrski.v2i1.308
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 A. Meryam Susanti, Indas Wari Rahman, Ayusti Dirga, Risky Nurul Fadlila RN, Andi Maya Kesrianti, Yulianti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.